10 Juta Gen Z Nganggur, Apa Solusi dari Pemerintah?
JAKARTA,quickq老版本下载 DISWAY.ID -Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian merespon soal data 10 juta anak muda tak bekerja dan berkegiatan.
Asdep Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja Chairul Saleh merespon bahwasanya pemerintah sudah menawarkan solusi yakni dengan mengikuti pra kerja.
BACA JUGA:Robby Purba Bikin Satpam Plaza Indonesia Dipecat? Nikita Mirzani: Gegara Anjing Gigit Kucing Orang Jadi Pengangguran!
Pra kerja ini kata Chairul fungsikan untuk menyerap lulusan yang memang belum bekerja tapi masih dalam angkatan produktif, sehingga tidak punya waktu luang.
"jadi di prakerja ini, anak-anak muda usia produktif bisa update skill terus," ujarnya saat jumpa pers di Jakarta Pusat Rabu 12 Juni 2024.
Dari pra kerja tersebut lanjut Chairul, fokus utama program pra kerja ialah menyasar para anak muda yang tidak sedang dalam masa pendidikan formal atau kerja.
BACA JUGA:Kemenperin Majukan Sektor Industri Lewat Unit Pendidikan Vokasi, Solusi Angka Pengangguran?
"Dari platform pra kerja sendiri ini jadi yang pertama, dikoordinasikan Kemenko langsung. Semua serba transparan, APBN tidak berhenti. Jadi uang langsung masuk ke e-wallet penerima manfaat," paparnya
"Yang terpenting saat ini adalah kita sedang mapping kebutuhan pasar kerja yang menjangkau 5-10 tahun kedepan. Kita sedang bekerja sama dengan Kemenaker untuk itu, jadi kita butuh masukan dari industrinya sendiri, karena pemerintah bukan juru ramal," tandasnya.
Sebelumnya, menurut data panel Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran penduduk Indonesia Generasi Z (Gen-Z) berusia 15-24 tahun telah mencapai angka 10 juta penduduk.
BACA JUGA:Angka Pengangguran Gen-Z Tinggi, Pemerintah Siapkan Program Magang
Angka ini sontak menjadi perhatian masyarakat, terutama dari pihak Kementerian Ketenagakerjaan.
Menurut keterangan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, ada beberapa faktor yang mendasari tingginya angka pengangguran dari kalangan Gen-Z di Indonesia. Salah satu faktor tersebut adalah karena Gen-Z dengan rentang usia 18-24 masih baru menyelesaikan pendidikan mereka, sehingga masih dalam tahap usia mencari kerja.
BACA JUGA:Sri Mulyani Beberkan Prestasi Jokowi Selama Menjabat 10 Tahun: 1.938 Tol Dibangun-Pengangguran Turun 4.82 Persen
"Mereka yang rentang usianya 18-24 itu kebanyakan baru lulus SMA/SMK atau Perguruan Tinggi. Dan rata-rata mereka adalah posisinya kalau 18 tahun biasanya posisinya adalah mencari pekerjaan atau meneruskan kuliah," kata Ida saat itu.
Selain rentang usia, faktor lainnya yang menjadi penyebab tingginya angka pengangguran dari Gen-Z di Indonesia adalah karena adanya ketidaksinergian antara skill yang dimiliki oleh Gen-Z dengan kebutuhan pasar kerja saat ini.
BACA JUGA:Peduli UMKM dan Turunkan Angka Pengangguran, Sosok Bupati Kendal Didorong Bisa Menjadi Gubernur Jawa Tengah
Dalam upaya untuk mengatasi hal ini, Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 68 tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.
Melalui peraturan ini, diharapkan permintaan pasar tenaga kerja untuk para Gen-Z dapat meningkat.
(责任编辑:娱乐)
- ·BP Tapera Sebut Iuran Tapera Bisa Diambil Jika Peserta Resign atau Kena PHK
- ·Hobinya Korupsi, Berapa Sih Harta Bupati Kudus?
- ·FOTO: Buka Puasa Bersama di Vihara Glodok, Rayakan Toleransi
- ·Resep Gampang Biji Salak Ungu, Bahannya Mudah Didapat
- ·Terbaik di 2025, Ini Warna Cat Ruang Tamu agar Terlihat Mewah
- ·Baru Dibuka untuk Turis, Wisata Korea Utara Mendadak Ditutup Lagi
- ·Terancam Hukuman Seumur Hidup, Sekda Jabar Jadi Tersangka Suap Meikarta
- ·29.501 Mobil Listrik Ford Direcall Gegara, Ternyata Gegara Ini
- ·Studi: Mendengarkan Musik Tertentu Membantu Mengurangi Rasa Sakit
- ·Viral Kucing 'Oren' Ditinggal Pemilik di Bandara, Ada Luka di Tubuhnya
- ·Tak Ada Hal yang Meringankan, Ferdy Sambo Dijatuhi Vonis Hukuman Mati!
- ·VIDEO: Pasien Pertama yang Bisa Pulang dari RS dengan Jantung Buatan
- ·7 Cara Rawat Kulit Selama Puasa, Tetap Glowing dan Segar Tahan Lama
- ·Bolehkah Tidur Setelah Sahur? Ternyata Ini Dampaknya bagi Kesehatan
- ·Bukan 15 Desember, Ini Sejarah Peringatan Hari Teh Internasional
- ·Bawaslu Temukan Masalah Distribusi Logistik Pemilu 2024 di Luar Negeri
- ·KPU Umumkan Nama
- ·VIDEO: Mencoba 'Daging Sapi' yang Dicetak 3D Printer
- ·Apa Benar Protein Daging Kambing Lebih Tinggi Dibandingkan Lainnya?
- ·Alasan Perlu Hindari Pakai Sepatu Hak Tinggi Saat Naik Pesawat